Presiden AS Joe Biden Sebut Kepemimpian Presiden Xi Jinping Sebagai Diktator, Tiongkok Beraksi Keras

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 23 Juni 2023 - 08:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden AS Joe Biden bersama Presiden Xi Jinping. (Instagram.com/@realxijinping)

Presiden AS Joe Biden bersama Presiden Xi Jinping. (Instagram.com/@realxijinping)

KONGSINEWS.COM – Tiongkok (China) murka setelah Biden menyebut Xi Jinping sebagai “diktator” pada acara penggalangan dana pada Selasa 20 Juni 2023.

Gejolak yang tidak diharapkan hanya sehari setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyelesaikan lawatannya ke Beijing guna menstabilkan hubungan antara kedua negara adidaya tersebut.

Pada Rabu, juru bicara kementerian luar negeri China Mao Ning menyatakan pernyataan tersebut “sangat absurd” dan “tidak bertanggung jawab”.

Mao Ning menyatakan pernyataan itu secara serius melanggar fakta, protokol diplomatik dan martabat politik China serta merupakan “provokasi politik terbuka”.

Duta Besar China untuk Amerika Serikat Xie Feng telah memprotes pernyataan yang dibuat Presiden AS Joe Biden mengenai pemimpin China Xi Jinping.

Baca artikel menarik lainnya, di sini: Beberapa Perusahaan Terkemuka Tiongkok akan Jadikan Malaysia Pusat Kegiatan di Kawasan

Pihak Kedubes China menyatakan Amerika Serikat harus segera bertindak untuk menghilangkan dampak negatif atau menanggung seluruh konsekuensi.

Sebuah pernyataan dari Kedubes China pada Kamis 22 Juni 2023menyatakan bahwa

Dubes China, Xie Feng, membuat pernyataan serius dan protes keras” kepada pegawai senior di Gedung Putih dan Departemen Luar Negeri AS pada Rabu 21 Juni 2023.

“Pemerintah dan rakyat China tidak menerima provokasi politik apa pun terhadap pemimpin utama China, dan akan menjawab dengan tegas,” kata pernyataan tersebut.

“Kami mendesak pihak AS untuk segera mengambil tindakan sungguh-sungguh untuk menghilangkan dampak negatif serta menghargai komitmennya. Bila tidak, ada konsekuensi yang harus ditanggung,” lanjutnya.***

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Berita Terkait

Pusat Keuangan Tiongkok Punya 1000 Kantor Pusat Multinasional dan Regional, Shanghai Jadi Destinasi Investasi
Proyeksi Pertumbuhan Perekonomian Tiongkok pada 2024 dan 2025 Meningkat, Kata Goldman Sachs
LSP PPHI Siap Perluas Sertifikasi Halal di Asia, BNSP Dukung Kerjasama dengan Korea Muslim Federation
Kilang Minyak Klintsy di Wilayah Bryansk, Rusia Terbakar Setelah Dihantam Serangan Drone Ukraina
BNSP, Kemnaker, & Kadin Indonesia Tanda Tangani MoU dengan JIHDO untuk Pengembangan Sertifikasi Bahasa Jepang
Peluang Kerja di Jepang: Delegasi BNSP, Kemnaker, & Kadin Indonesia Kunjungi Zensho Holding Co., Ltd.
Mencapai Hingga Sebesar 1 Triliun Yuan, Total Investasi Tiongkok di Sektor Transportasi
Amerika Serikat Didesak Tiongkok untuk Berkomitmen Musnahkan Persediaan Senjata Kimia Tahun Ini
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 13:46 WIB

Pusat Keuangan Tiongkok Punya 1000 Kantor Pusat Multinasional dan Regional, Shanghai Jadi Destinasi Investasi

Selasa, 15 Oktober 2024 - 11:39 WIB

Proyeksi Pertumbuhan Perekonomian Tiongkok pada 2024 dan 2025 Meningkat, Kata Goldman Sachs

Minggu, 1 September 2024 - 09:42 WIB

LSP PPHI Siap Perluas Sertifikasi Halal di Asia, BNSP Dukung Kerjasama dengan Korea Muslim Federation

Senin, 15 Juli 2024 - 08:18 WIB

Kilang Minyak Klintsy di Wilayah Bryansk, Rusia Terbakar Setelah Dihantam Serangan Drone Ukraina

Jumat, 12 Juli 2024 - 07:44 WIB

BNSP, Kemnaker, & Kadin Indonesia Tanda Tangani MoU dengan JIHDO untuk Pengembangan Sertifikasi Bahasa Jepang

Berita Terbaru