KONGSINEWS.COM – Sebuah bocoran mengenai kemungkinan komposisi kabinet di bawah pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah menjadi viral di media sosial.

Poster berisi calon menteri kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang bertajuk ‘Kabinet Indonesia Emas’ sejak tadi malam, Senin (19/2/2024), di media sosial.

Akun @PolJokesID memposting sebuah poster yang berisi daftar nama-nama tokoh politik yang diduga akan menduduki posisi dalam kabinet tersebut, memicu beragam spekulasi dan diskusi di kalangan publik.

Dalam bocoran tersebut, salah satu yang menarik perhatian adalah keberadaan posisi Menteri Muda, sebuah konsep yang mengingatkan pada era pemerintahan Soekarno.

Hal ini dimaksudkan untuk memberikan keterwakilan yang lebih substansial bagi kaum muda dalam pemerintahan.

Dalam poster itu berisi lima 55 pos jabatan. Mulai dari posisi menteri, wakil menteri, hingga pimpinan lembaga setingkat menteri.

Baca artikel lainnya di sini : TKDN Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman Mencapai 70 Persen

Pada posisi teratas ada nama Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono masing-masing sebagai sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden.

Daftar Lengkap Susunan Kabinet Prabowo – Gibran

Lihat juga konten video, di sini: TKDN RSPPN Soedirman Capai 70 Persen, Presiden Jokowi Sebut Bantu Percepatan Ekonomi Nasional

Di bawah ini adalah daftar lengkap ssunan kabinet Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka, sebagai berikut:

Menko Bidang Perekonomian:
Dr. (HC) Airlangga Hartarto

Menko Bidang Pangan, Gizi & Pembangunan Manusia:
Prof. Rachmat Pambudy

Menko Bidang Energi, Investasi & Lingkungan Hidup:
Dr. (HC) Erick Thohir

Menko Bidang Politik Hukum dan Keamanan:
Agus Harimurti Yudhoyono

Wakil Menteri Luar Negeri:
Teuku Riefky Harsya

Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif:
Helmi Yahya

Menteri Pertahanan:
Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin

Wakil Menteri Pertahanan:
Letjen TNI (Purn.) M. Herrindra

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Menteri Sekretaris Negara: Sugiono

Menteri Sekretaris Kabinet:
Mayjen TNI. Rui Duarte

Menteri Dalam Negeri:
Jenderal Polisi (Purn.) Tito Karnavian

Menteri Luar Negeri:
Rosan Roeslani

Menteri Agama:
Yaqut Cholil Qoumas

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia:
Prof. Yusril Ihza Mahendra

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan:
Dr. Ace Hasan Syadzily

Menteri Kesehatan dan Badan Gizi:
Dr. Terawan

Menteri Muda Sosial, Kesejahteraan Perempuan dan Anak:
Grace Natalie

Menteri Sosial, Kesejahteraan Perempuan dan Anak:
Rahayu Saraswati

Wakil Menteri Kesehatan dan Badan Gizi:
Dr. Benny Octavianus

Menteri Riset dan Kepala BRIN:
Letjen TNI (Purn.) Amarulla Octavian

Menteri Ketenagakerjaan:
Emanuel Melkiades

Menteri Perindustrian:
Dr. Budi Gunadi Sadikin

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral:
Ir. Rauf Purnama

Wakil Menteri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral:
Prof. Oki Muraza

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat:
M. Ridwan Kamil

Menteri Perhubungan:
Bambang Haryo Soekartono

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Menteri Keuangan dan Kepala Bappenas:
Wishnu Wardhana

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Wakil Menteri dan Kepala Bappenas:
Kartiko Wirjoatmodjo

Wakil Menteri Keuangan dan Kepala Bappenas: Kartiko Wirjoatmodjo

Menteri Investasi:
Bahlil Lahadalia

Menteri Komunikasi, Informatika & Digital:
Budi Arie Setiadi

Menteri Tata Ruang & Kehutanan:
Jenderal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto

Menteri Muda Komunikasi, Informatika & Digital: Noudhy Valdryno

Menteri Perdagangan: Dr. (HC) Zulkifli Hasan

Menteri Pertanian:
Andi Amran Sulaiman

Menteri Lingkungan Hidup:
Budisatrio Djiwandono

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi:
Mayjen TNI (Purn.) Bambang Eko S.

Menteri Desa & Transmigrasi:
Budiman Sudjatmiko

Wakil Menteri Tata Ruang & Kehutanan:
Raja Juli Antoni

Menteri BUMN:
Ir. Sakti Wahyu Trenggono

Wakil Menteri BUMN:
Dirgayuza Setiawan

Menteri Kelautan & Perikanan:
TB Haeru Rahayu

Wakil Menteri Kelautan & Perikanan:
M. Riza Damanik

Menteri Pemuda & Olahraga:
Dito Ariotedjo

Menteri Muda Pemuda & Olahraga:
Arief Rosyid Hasan

Menteri Koperasi, UKM & Pasar Tradisional:
Maruarar Sirait

Wakil Menteri Koperasi, UKM & Pasar Tradisional:
Sudaryono

Menteri Sekretaris Pengendalian Pembangunan:
Roberto P. Lumban Gaol

Kepala BIN: Jenderal TNI (Purn). Dudung Abdurachman

Kepala Badan Pangan Nasional:
Arief Prasetyo Adi

Kepala Badan Gizi Nasional:
Prof. Dadan Hindayana

Kepala Badan Penerimaan Negara:
Prof. Bambang Brodjonegoro

Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden: Angga Raka Prabowo

Tanggapan Tim Kampanye Nasional Prabowo – Gibran

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional atau TKN Prabowo-Gibran, Rahayu Saraswati menanggapi bocoran susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Kabinet Prabowo – Gibran menjadi viral di media sosial, Saraswati menyebut hal itu kerap terjadi perihal prediksi jajaran menteri di suatu pemerintahan.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini, kemunculan nama-nama menteri untuk kabinet Prabowo-Gibran masih berdasarkan asumsi dan prediksi.

“Semua bocoran kabinet dari pengalaman kita semua itu biasanya hoax. Kenapa? Karena ini biasanya asumsi dan prediksi orang.”

“Prediksi tentunya bisa salah bisa benar tapi dari pengalaman kita kan seringkali salah,” ujar Saraswati kepada wartawan, Selasa (20/2/2024).

Dia menegaskan semua pihak masih menunggu hasil penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baik hasil pemilihan presiden maupun pemilihan legislatif.

“Kita semua masih menunggu hasil resmi dari KPU untuk hitungan Pilpres maupun Pileg.”

“Masih banyak teman-teman kita yang berjuang untuk memastikan suaranya aman untuk pemilihan legislatif. Kita fokus dulu lah langkah demi langkah,” katanya.

“Jangan lupa kita masih terbuka kepada siapapun yang mau bergabung di pemerintahan ke depan. Pak Prabowo sudah tegaskan itu,” ujarnya.***

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita ekonomi dan bisnis Bisnisnews.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Pusatsiaranpers.com dan Infotelko.com